BEST STRATEGY ONLINE TRADING

Make Money In Online Trading With Epic Strategy Will Be Bring You to the Top of Financial Freedom

Selasa, 21 Februari 2017

STRATEGI TRADING DENGAN INDIKATOR TREN




ANALISA TRADING DENGAN INDIKATOR TREN MOVING AVERAGE, BOLINGER BAND & TRENLINE.

Untuk membantu kita membaca arah market salah satu yang kita bisa gunakan adalah indikator, indikator dalam trading ada banyak macamnya dari indikator default/asli dari Platform Broker seperti indikator2 yang ada di META TRADER 4, TRADING VIEW dan platform lain. Dan indikator ke 2 adalah custom indikator, yaitu indikator buatan yang bisa kita download & gabungkan hanya ke MT4 saja, yang juga banyak macamnya. Tapi di sini saya tegaskan dalam trading pemakaian terlalu banyak indikator akan membuat trading kita tidak nyaman dan membuat kebingungan dalam trading sehingga sulit untuk bisa profit konsisten. Trading yang baik adalah dengan menggunakan hanya beberapa indikator maksimal 3 indikator berbeda. Dan jangan sesekali memasang indikator yang kita tidak mengerti cara kerjanya. 
Setiap indikator juga di kategorikan/ di spesifikkan ke dalam beberapa hal, seperti : indikator tren dan indikator oscillator . Salah satu indikator tren yang terkenal dan mudah di mengerti adalah Moving average dan Bolinger band. Indikator oscillators adalah indikator untuk mengukur market dalam keadaan oversold (jenuh jual) dan over bought ( jenuh beli) seperti : CCI (comodities chanel index), RSI( relative streng index) dll. 
Ada banyak Strategi dengan menggunakan analisa teknikal dalam trading , tapi dalam kesempatan kali ini saya hanya share yang simple dan mudah di pahami dan di praktekkan.
Berikut di bawah saya jelaskan beberapa strategi dengan indikator ini yang mudah di mengerti dan di pahami.
 STRATEGI-STARTEGI ANALISA TEKNIKAL DENGAN BANTUAN INDIKATOR TREN DALAM TRADING : 


1. STRATEGY EXEPONENTIAL MOVING AVERAGE RAINBOW
Cocok di gunakan saat market dalam keadaan trending, indikator yang di gunakan hanya 3 yaitu : simple moving average periode 6,14,dan 26. 
Cara kerja strategi adalah kita OP saat market trending dan mengikuti tren yang terjadi , kalau tren turun kita OP/open posisi lebih rendah, demikian sebaliknya.Dan ketika MA 6 dan 14 mendekati MA 26 dan ada konfirmator candle berbalik arah (menjauhi MA 6 dan MA 14), saat itulah waktu yang tepat untuk OP.  Karena market yang trending tidak selamanya candlenya trending pasti akan berbalik arah sementara kemudian pullback lagi mengikuti tren awal.
Dan jangan open posisi ketika MA 6 dan MA 14 memotong MA 26 karena ada indikasi market berubah tren. Berikut di bawah video penjelasan tentang strategi ini. 

Khusus untuk trading binary durasi trading yang baik , jika memakai Time Frame candle 1 menit durasi yang cocok adalah 3 menit, dan jika memakai time frame 5 menit durasi yang cocok adalah 15 menit.

NB: Time frame adalah candle yang terbentuk dalam selang waktu tertentu, misal kita sebut time frame 1 menit , maka 1 candle membutuhkan waktu 1 menit untuk terbentuk.


2. STRATEGI DENGAN BOLINGER BAND DAN RSI/RELATIVE STRENG INDEX
Strategi ini bagus di gunakan pada saat market side away karena lebih akurat di banding market trending. Fungsi indikator Bolinger Band adalah mengukur market dalam keadaan oversold/jenuh jual dan overbought/jenuh beli. Bolinger band sendiri terdiri atas 3 band/ pita yaitu upper band, middle band dan lower band, 3 band ini di gunakan sebagai support & resistance dan untuk menentukan entry point/ titik untuk open posisi. Dan relative streng index/ RSI sebagai komfirmator market dalam keadaan over sold dan over bought.
Strategi ini juga bagus untuk di gunakan untuk scalping.

Cara open posisi dengan strategi ini adalah : 
Ketika candle menjauh garis upper band/ lower band dan ketika ada konfirmasi dari RSI berada di bawah/ diatas garis 30 dan 70. 

Dan khusus untuk trading binary durasi yang cocok di gunakan untuk strategi ini adalah 3-5 menit jika time framenya 1 menit.



3.STRATEGI TRADING DENGAN ANALISA TRENLINE & CCI


Trenline adalah indikator tren yang paling sederhana dan paling simple penggunaannya, hanya dengan menarik garis di dalam chart dan menentukan titik tertinggi dan titik terndah. Tapi walaupun demikian, trenline memiliki akurasi yang tinggi untuk  mengukur kekuatan tren dan untuk menentukan reversal point dalam market. Pemakaian trenline untuk trading binary cocok di gunakan saat market side away dan fungsi trenline di sini sebagai titik reversal point/pembalikan arah.  
Sedangkan CCI (Commodity Channel Index) adalah salah satu indikator oscillator yang berfungsi untuk menganalisa market dalam keadaan oversold dan overbought. 
Saat yang tepat untuk open posisi dengan penggunaan strategi ini adalah : ketika candlestick memotong trenline dan ada konfirmasi dari CCI ( CCI berada di atas garis -100 dan atau berada di bawah +100. 

Dan khusus untuk trading binary durasi trading yang baik adalah antara 5-10 menit.
Di bawah ini contoh gambarnya :





Tidak ada komentar:

Posting Komentar